Ratusan korban selamat dari insiden teroris Kristen baru-baru ini di Norwegia telah kembali untuk pertama kalinya ke lokasi pembantaian di Pulau Utoeya di dekat Oslo.
Pada hari Sabtu kemarin (20/8), korban selamat dari serangan mengunjungi pulau di mana teroris Kristen Anders Behring Breivik menewaskan 69 orang bulan lalu, AFP melaporkan.
Sekitar 750 orang, termasuk teman-teman dan kerabat yang selamat, melakukan perjalanan ke Utoeya, yang diselenggarakan oleh dinas keamanan Norwegia.
Tokoh ag Kristen dan Muslim dan tim dokter dan psikiater bergabung para korban untuk memberikan dukungan kepada orang-orang yang mengalami trauma.
Banyak orang yang berhasil untuk bertahan hidup dari serangan Breivik dengan berenang ke perairan dingin di sekitar pulau atau dengan bersembunyi di antara batu dan vegetasi.
Pada 22 Juli lalu, teroris kristen Breivik meledakkan sebuah bom mobil di luar kantor pemerintah di Oslo, menewaskan delapan orang untuk memberikan gangguan sebelum dia menembak mati 69 orang di sebuah kamp musim panas untuk anggota sayap pemuda Partai Buruh Norwegia yang berkuasa di pulau Utoeya.
Teroris Kristen berusia 32 tahun itu telah mengaku kedua serangan, mengatakan ia melakukan tindakannya sebagai bagian dari perang melawan multikulturalisme dan imigrasi Muslim.(fq/rte)
