Mantan PM Mesir Ditahan Atas Tuduhan Lakukan Korupsi

Mantan Perdana Menteri Mesir Atif Ubadi telah ditahan atas tuduhan korupsi dan menghambur-hamburkan dana publik, sumber pengadilan mengatakan.

Hakim Ahmad Idris mendakwa Ubaid dan Yussuf Wali, mantan wakil perdana menteri, secara ilegal menjual tanah di Luxor di selatan Mesir, Reuters melaporkan pada hari Kamis kemarin (14/7).

Ubaid dan Wali didakwa atas tuduhan menjual tanah untuk pengusaha Hussein Salim, seorang teman dekat mantan Presiden Hosni Mubarak, seharga 8 juta pound Mesir (1,3 juta dolar) ketika nilai tanah itu 208 juta pounds.

Tanah itu juga dijual secara ilegal karena merupakan cagar alam yang dilindungi, menurut hakim.

Dalam penyelidikan yang berlangsung selama lima jam pada Kamis kemarin, Ubaid membantah bertanggung jawab atas kesepakatan itu, dan menyalahkan pada Wali, kata sumber pengadilan.

Mantan perdana menteri, yang dilarang melakukan perjalanan keluar dari Mesir pada 23 Februari lalu menjabat pada tahun 1999-2004.

Ubadi dipaksa mundur di bawah tekanan yang meningkat dari para pemimpin bisnis yang menuntut adanya privatisasi yang lebih cepat. (fq/prtv)