Selama Bulan Puasa, Pedagang Sate Susu Ini Untung Banyak, Sehari Bisa Ratusan Ribu

[Foto: ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari/wsj.]
[Foto: ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari/wsj.]

eramuslim.com – Pedagang sate susu di Denpasar, Bali berhasil memperoleh pendapatan ratusan ribu rupiah setiap harinya selama bulan Ramadan ini.

Vira (55), seorang penjual sate susu di Denpasar, menyatakan bahwa ia membutuhkan sekitar lima kilogram daging sapi setiap harinya sebagai bahan utama.

“Penghasilan tahun ini sekitar Rp 10 juta. Tapi masih lebih banyak Ramadan tahun lalu,” katanya dikutip dari Antara, Senin (17/4).

Vira menjanjakan dagangan sate susu ini di Pasar Takjil Ramadan kompleks Masjid Baiturrahmah, Denpasar. Di pasar takjil yang berlokasi di Kampung Muslim Wanasari ini ada sekitar 50 lapak. Sedangkan khusus kuliner sate ada sedikitnya lima pedagang.

Sate susu ini merupakan kuliner khas Ramadan di Bali. Bahan dasarnya berupa daging sapi bagian payudara. Daging tersebut kemudian diracik dengan bumbu rempah basa ganap khas Bali, sehingga teksturnya kenyal saat dikunyah.

Vira menjual berbagai jenis sate mulai dari sate susu, sate usus, sate ati ayam, sate lilit ikan dan sate daging sapi dengan harga per tusuknya sebesar Rp 3 ribu.

“Saat pembeli membludak, penghasilan bersih biasanya Rp 500 ribu sehari,” ujarnya.

Salah seorang pelanggan bernama Zaenab (34) mengatakan menu sate susu sudah menjadi kuliner wajib untuk merayakan Ramadan.

“Sudah berkali-kali beli sate susu saat Ramadan ini. Rasanya beda kalau dimakan saat Ramadan dibanding ketika hari biasa,” ucapnya.

 

(Sumber: Genpi)

Beri Komentar