Eramuslim – Senin 23 Januari 2017, Presiden kudeta Mesir Abdel Fattah Sisi baru saja menerima telepon dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Kerjasama bilateral kedua negara di berbagai bidang menjadi fokus utama kedua pemimpin negara.
“Ucapan selamat atas dilantiknya Trump oleh Ssi menjadi pembuka obrolan kedua kepala negara, sebelum berlanjut hubungan kerjasama bilateral Mesir-Amerika Serikat,” ujar juru bicara kepresidenan Mesir, Alaa Youssef.
Alaa Youssef melanjutkan, “Perang melawan terorisme dan ekstremisme menjadi topik hangat keduanya, selain sejumlah isu lainnya,” termasuk pujian Trump kepada Sisi atas upaya Mesir memerangi Islam.
“Sementara di sisi Mesir, Sisi bertekad melanjutkan upaya untuk memerangi terorisme, ekstremisme dan memberantas dan menghilangkan mereka dari akarnya, meskipun ekonomi terus merosot akibat kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Kairo,” ujar Alaa Youssef menambahkan.
Menimpali ha tersebut, Donald Trump berjanji bahwa negaranya memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan Mesir di segala bidang, serta pengembangan kerja sama bilateral di berbagai tingkatan. (Rassd/Ram)