Eramuslim – Anggota Partai Republik sekaligus mantan menteri Perancis, Nadine Morano, menegaskan bahwa negaranya adalah negara bagi orang kulit putih Yahudi dan Kristiani yang siap menampung para pengungsi.
Pernyataan ini dilontarkan Nadine Morano dalam wawancaranya pada akhir pekan kemarin, menanggapi pernyataan mantan Presiden Nicolas Sarkozy yang menolak adanya arus pengungsi asal Timur Tengah dan Afrika ke Perancis.
“Kami adalah negara Yahudi dan Kristiani kulit putih.. Yang siap menerima kehadiran warga asing,” ujar Nadine Morano.
Selain itu Nadine juga meminta Nicolas Sarkozy untuk tidak berencana mencalonkan diri sebagai bursa kandidat presiden dari Partai Republik pada pemilu pada tahun 2017 mendatang.
Nadine memperingatkan bahwa dirinya akan menjegal langkah mantan Presiden Perancis ke 23 jika Sarkozy benar-benar berniat mencalonkan diri sebagai kandidat dari wilayah timur Perancis. (Rassd/Ram)
