Bilang Tak Paham Tuntutan Mahasiswa, Fahri Hamzah: Saya Kecewa Kalau RUU KUHP Ditunda

Eramuslim.com – Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan isu RKUHP dan RUU Pemasyarakatan (RUU PAS) yang diprotes masyarakat sesungguhnya hanya masalah sosialisasi kurang saja. Bahkan, ia merasa kecewa apabila RKUHP dan RUU PAS gagal disahkan atau ditunda.

“Saya 100% tidak ada yang saya persoalkan di situ [RKUHP dan RUU PAS]. Malah saya sebagai eksponen reformasi kecewa kalau misal RUU KUHP [ditunda]. Saya kecewa itu RUU Pemasyarakatan ditunda. Kecewa banget,” katanya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (24/9).

Menurutnya, kedua rancangan undang-undang ini merupakan sebuah reformasi yang sesuai dengan standar negara demokrasi. Isu mengenai beberapa pasal yang ditolak mahasiswa, sebenarnya dapat dibicarakan.

“Ini hanya soal satu, dua pasal yang oleh mahasiswa disebut soal selangkangan itu, kan soal sederhana. Itu bisa diomongkan kok. Saya juga agak kaget ya, kok mahasiswa concern dengan isu seksualitas ya,” imbuh Fahri.

Ia mengaku tidak memahami tuntutan mahasiswa massa aksi yang mempersoalkan seksualitas. Malahan, menurut Fahri, demokrasi Indonesia sudah terlindungi.