Eramuslim.com – Ketua Umum Jokowi Mania Nusantara (Joman), Immanuel Ebenezer, kembali membuat ulah. Pada talk show di iNews TV Immanuel menyebut aktivis Aksi Bela Islam 212 sebagai ‘wisatawan penghamba uang’.
Tak hanya itu, Immanuel yang juga Ketum Basuki Tjahaja Purnama (BTP) Mania, berharap Prabowo Subianto menyusul Ahmad Dhani ke penjara, biar bisa reunian.
Pemikir Islam Hilmi Firdausi menentang keras pernyataan Immanuel. Sebagai Alumni 212 Ustadz Hilmi menyatakan tidak ridho dengan ucapan Immanuel. Ustadz Hilmi bahkan menyebut Revolusi Mental telah menghasilkan orang-orang seperti Immanuel Ebenezer.
“Revolusi Mental menghasilkan orang-orang seperti ini. Wisatawan Penghamba Uang?! Demi Allah, kami Alumni 212 tidak ridho dengan ucapan anda!,” tegas Ustadz Hilmi di akun Twitter @Hilmi28.
Koordinator Jubir Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak di akun @Dahnilanzar menanggapi pernyataan keras @Hilmi28. “Standar pandangan mereka terhadap Umat mirip standar pandangan seperti anak yang ngomong tersebut. Labeling dan fitnah,” tulis @Dahnilanzar.
Direktur Centre for Strategic and Policy Studies (CSPC) Prijanto Rabbani mendesak fitnah Immanuel itu dilaporkan ke kepolisian.
“Pernyataan Immanuel Ebenezer (Timses Jokowi) yang menuduh Aktivis #212 adalah penghamba uang dan bergerak ke #Aksi212 karena uang adalah fitnah! Ini mesti dilaporkan ke aparat kepolisian dan diproses hukum,” tegas Prijanto di akun @RabbaniProjects.
Pada diskusi di iNews TV itu, Immanuel Ebenezer sudah diingatkan oleh jubir Prabowo-Sandiaga Andre Rosiade, yang juga hadir sebagai narasumber. Andre menegaskan, ucapan Immanuel bahwa ‘Aktivis 212 wisatawan penghamba uang’ sebagai pernyataan yang berbahaya. Demikian juga harapan Immanuel agar Prabowo Subianto dipenjara.(kl/itoday)
