eramuslim.com – Gerakan people power yang didorong oleh kepemimpinan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais di Solo minggu lalu mendapat tanggapan dari Persaudaraan Alumni (PA) 212.
Novel Bamukmin, Wakil Sekretaris Jenderal PA 212, mengakui bahwa mereka belum memutuskan apakah akan ikut bergabung atau tidak. PA 212 tunduk dan taat bila perintah itu diminta oleh Habib Rizieq Shihab (HRS).
“212 hanya ikut komando Imam Besar Habib Rizieq Shihab,” kata Novel dikutip dari Warta Ekonomi.
Tidak berbeda dengan sikap politik PA 212, lanjut Novel, organisasi yang berperan besar kepada kemenangan Anies Baswedan di Pilgub 2017 itu juga akan taat komando Habib Rizieq.
“Begitu juga Pemilu 2024 satu komando IB HRS,” tambahnya.
Sebelumnya, Amien Rais mengatakan bahwa gerakan people power yang diinisiasinya adalah sah dan konstitutisional.
Amien kemudian membawa buku yang bertuliskan ‘Jokowi People Power’.
“Tidak ada sedikit pun untuk takut meledakkan people power, jadi kalau Jokowi menang karena people power, kenapa kita tidak boleh, people power itu sah menurut UUD dan konstitusi,” kata Amien Rais.
Ia juga meminta Umat Islam tak perlu takut mengikuti gerakan people power.
“Kita agendakan bagaimana menghilangkah penyakit takut, tapi kita tidak boleh grusa grusu. Kita perlu konektifitas dengan TNI, kepada Polisi mungkin tidak sepenuhnya. Jadi tolong kepada para intel, laporkan ke Pak Jokowi Insya allah akan menggelar people power, people power yang tidak usah meneteskan darah, ndak usah bakar-bakar ban, ndak usah melempar gedung pemerintah,” jelasnya.
(Sumber: Wartaekonomi)
