Jokowi Harus Revolusi Pemerintahannya Sendiri, Copot Menteri-Menteri Budak Asing dan Aseng!

jokowi kharismaEramuslim.com – Revolusi mental yang diusung Presiden Joko Widodo harus segera dilaksanakan. Namun, Jokowi harus melakukannya terlebih dahulu terhadap terhadap para pejabat di sekelilingnya yang dinilai kerap menggadai dan menjual aset negara kepada asing dan aseng.

Demikian disampaikan Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Maritim Indonesia (FSPMI) Jumhur Hidayat dalam acara Ngobrol Pintar (Ngopi) Bareng dengan Tema “Save National Asset” di Kantor JICT, Tanjung Priuk, Jakarta Utara  (29/9).

“Artinya isu revolusi mental, kita minta ke Presiden, supaya yang direvolusi mental lebih dulu itu para pejabat yang dekat dengan dia, para menteri, para direktur BUMN atau apapunlah namanya, direvolusi,” tegas Jumhur. Namun demikian, menurutnya merevolusi mental pejabat yang kerap menggadaikan dan menjual aset negara kepada pihak asing dan aseng merupakan hal yang tidak mungkin. Karena itu sebaiknya Presiden segera mengganti para pejabat tersebut.

“Tapi tidak harus orang itu berubah mentalnya. Karena kalau orang yang mental budak itu berubahnya lama. Kayak berharap (RJ) Lino (Dirut Pelindo II) memiliki mental juara, mental berdaulat, itu sama dengan pungguk merindukan bulan. Mengharapkan menteri-menteri yang kerjaannya jual aset, itu direvolusi mentalnya agar berdaulat itu seperti pungguk merindukan bulan,” kata Jumhur.

“Kita minta Jokowi ganti saja orang-orang seperti itu (dengan orang-orang) yang punya mental juara, (orang-orang) yang tidak punya mental inlander, itu pasti,” tandas mantan Kepala BNP2TKI ini. Publik sudah tahu jika di antara menteri-menteri yang harus dicopot adalah Menteri Rini dan sebagainya. Tapi mengharapkan Jokowi berbuat seperti itu, bukankah juga seperti punguk merindukan bulan? (ts)