Kegusaran Faisal Basri Soal Masuknya WNA Cina dan Pengangguran Kaum Muda

Sabtu kemarin, 8 Mei 2021, gelombang WNA Cina kembali mendarat di Bandara Soekarno Hatta.

Mereka menumpang pesawat China Southern Airlines dengan nomor penerbangan CZ-387 Guangzhou-Cina dan mendarat di Terminal 3 Soekarno-Hatta, Sabtu pagi 8 Mei 2021.

Pesawat itu mengangkut 160 penumpang dengan rincian, 157 WNA, 99 di antaranya WN Cina dan 3 WNI. Sebanyak 99 WN Cina dikarantina di 13 hotel yang telah ditunjuk Satgas Gugus Udara Covid-19.

Adapun 3 WNI dikarantina di Wisma Atlet Pademangan.

Meluapnya pekerja asing asal Cina yang menggeser lapangan pekerjaan untuk Warga Negara Indonesia atau WNI ini dinilai telah berkontribusi menambah tingkat pengangguran dalam negeri.

“Dari Barat sampai Timur berjajar pekerja China,” ungkap Faisal.

Jumlah pengangguran yang didata pada Februari 2021 pada range usai muda 15 sampai 24 tahun mencapai 18.03 persen, naik dari 16.31 persen selang satu tahun sebelumnya.

Dari 18.03 persen tersebut, 11.45 persen merupakan pengangguran lulusan SMK, 8.55 persen SMA, sarjana muda sebanyak 6.97 persen, dan lulusan diploma I, II, dan III menyumbang pengangguran sebanyak 6.61 persen.

Berdasarkan persentase tersebut, jumlah pengangguran kian muda dan berpendidikan relatif tinggi. Pengangguran dari kalangan muda ini, menurut Faisal, merupakan sasaran perekrutan anggota teroris.