Mengurai Janji Jokowi: Hunian Tetap Belum Jadi, Korban Gempa NTB Masih Tidur di Tenda

Eramuslim – Pasca-masa tanggap darurat, warga korban gempa bumi di Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, NTB masih banyak yang tinggal di tenda darurat. Pembangunan hunian tetap (huntap) juga belum terealisasi maksimal.

“Tidak ada. Kami di Dusun Apitaik ini saja masih tinggal di tenda darurat. belum ada yang dibangunkan rumah tetap,” ucap salah seorang warga, Saleh saat ditemui detikcom di Desa Guntur Macan, Senin (14/1).

Saleh menuturkan, di dusunnya saja terdapat 127 unit rumah warga yang mengalami dampak kerusakan akibat guncangan gempa bumi yang terjadi pada 5 Agustus 2018 lalu.

Foto: Tenda darurat pengungsi NTB (Hari-detik)

Meskipun sudah tidak tinggal lagi di lokasi pengungsian, namun Saleh dan warga lainnya mulai khawatir dengan kekuatan atap terpal tenda di pekarangan rumah mereka yang sudah mulai lapuk. Rembesan air kerap masuk melalui tanah yang sekaligus sebagai lantai rumah yang kondisinya tidak terlalu tinggi.

Pemerintah Desa Guntur Macan juga mengakui jika warganya belum ada yang mendapatkan realisasi pembangunan hunian tetap.

“Sejauh yang kita pantau dari pemerintah desa memang pembangunan huntap ini belum ada satu pun yang terealisasi,” ungkap Sekdes Guntur Macan, M Syara’i.

Padahal, kata Syara’i, syarat administrasi untuk mendapatkan dana stimulan pembangunan huntap sudah dipenuhi oleh warganya.