Menteri Rini: Apa Salahnya Punya Utang Banyak?

Rini melanjutkan, penarikan hutang merupakan salah satu cara bagi perusahaan untuk mengembangkan usaha. Ia menerangkan tidak ada perusahaan di mana pun di dunia bisa melakukan ekspansi tanpa bantuan dari utang.

“Semua perusahaan yang berkembang pasti menarik hutang, yang penting adalah berhutanglah dengan perhitungan benar, debt to risk rasio baik serta proyek yang akan dikerjakan baik,” kata Rini.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta semua pihak melihat kinerja keuangan BUMN secara utuh, tidak hanya sekedar utangnya saja. “Sama kalau anda lihat muka saya, jangan hidungnya saja, lihat semuanya,” kata Sri dalam diskusi di Nusa Dua, Bali, Kamis, 6 Desember 2018.

Begitu pula dengan BUMN, Sri meminta semua pihak juga melihat komponen lain dalam neraca keuangannya seperti ekuitas atau kepemilikan dalam bentuk nilai uang, leverage atau pembiayaan via utang, dan capital atau modal. [tco]