Mustofa Nahrawardaya Semprot Ahok Sebut Nabi Muhammad Dagang: Jorok!

“Waktu ketemu sama saya, dia pakai kaos, celana biasa gitu. Itu kayak engkoh-engkoh di Glodok. Eh gak taunya itu dia lulusan Harvard Amerika,” ujar Ahok.

“Ini kiai dan beliau punya restoran banyak. Banyak banget restorannya di Tiongkok,” sambungnya meyakinkan.

Ahok melanjutkan, restoran itu bukan satu-satunya bisnis yang dimiliki oleh kiai tersebut. Kata dia, ada bisnis lain diantaranya pabrik lampu.

Menyoroti sosok kiai yang juga pebisnis besar tersebut, Ahok meminta para santri juga dibekali pengetahuan serupa.

Tidak hanya dilatik kerja, Ahok juga berharap santri dilatih keterampilan lainnya.

“Para santri ini dilatih bisnis. Bukan cuma dilatik kerja, dilatih bisnis, dilatih berbahasa Inggris dengan baik, mengerti juga tentang saham. Wah anak S2 pasti kalah ini,” tuturnya.

Pesantren dan Para Santri Penting Mengerti Saham

Ahok ingin pondok pesantren memiliki ketahanan fundamental ekonomi secara mandiri.

“Kita itu mesti punya sumur (sumber penghasilan) sendiri kira-kira begitu. Kalau kita gunakan bahasa ini utamanya ada kemandirian lah,” kata Ahok dalam acara milad Pondok Pesantren Motivasi Indonesia ke-9 yang digelar secara virtual Minggu (28/2/2021).

Selama ini kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini, sebagian besar Pondok Pesantren di Indonesia masih mengandalkan peranan orang lain dalam menjalankan aktivitas mengajar di Pesantren.