Pengamat Intelijen Ini Nilai Mahfud MD Pengasong Proyek Isu

“Bukankah ada lembaga yang memiliki kewenangan untuk antisipasi hal tersebut jika memang di anggap membahayakan terhadap NKRI,” kata dia.

Sementara, publik justru dibuat resisten dan salah paham dengan pola-pola penanganan masalah dengan cara yang tidak elegan. Maka itu, Harits menanyakan, apakah Mahfud MD akan berdalih posisinya memberikan early warning atau lebih tepatnya berperan penabuh gendang pemberi intro untuk mengiringi tarian-tarian proyek yang akan digelar berikutnya?

“Saya pikir Indonesia realnya justru dalam kondisi bahaya karena dalam kubangan kapitalisme liberal,” ujarnya.

Harits menduga, para pejabatnya banyak terpapar perilaku nir-agama; menghalalkan semua cara untuk meraih kepentingan pribadi dan kelompoknya. Terpapar korupsi, generasinya terpapar perilaku hedoni dan liberal.

“Juga ada real radikalisme dan terorisme dari kelompok teroris OPM dan jejaringnya. Dan masih banyak problem akut lainnya. Seorang Mahfud MD perlu membuka mata dan hatinya lebih lebar agar lebih bijak bersikap,” katanya. [ns]