Pertemuan Prabowo dan Megawati itu terjadi bertepatan pada momen lebaran lalu.
“Ketiga poros itu PDIP-Gerindra, Golkar-PPP-PAN, dan Nasdem-Demokrat-PKS,” kata Jamiluddin kepada RMOL, Minggu (15/5/2022).
Dosen Universitas Esa Unggul itu menyatakan, meski bisa diprediksi melahirkan tiga pasangan calon, namun kandidat capres-cawapres yang akan diusung hingga saat ini belum bisa ditebak, apalagi dipastikan.
Namun, ia meyakini tiga paslon capres-cawapres yang akan muncul itu adalah Prabowo-Puan, Airlangga-Ganjar, dan Anies-AHY.
“Hanya saja, ada kemungkinan poros PDIP-Gerindra akan mengusung Prabowo-Puan.”
“Poros Golkar-PPP-PAN diperkirakan akan mengusung Airlangga-Ganjar. Sementara poros Nasdem-Demokrat-PKS kemungkinan besar mengusung Anies-AHY,” ucapnya.
Menurut Jamiluddin, ketiga pasangan capres-cawapres itu juga terlihat seimbang dalam hal kekuatan.
“Karena itu, kontestasi pilpres 2024 akan berjalan ketat dan berpeluang berlangsung dua putaran,” tandas Jamiluddin.(FAJAR)