Segel Anies-Sandi Tak Sakti, Eskavator Masih Keruk Pulau C Reklamasi

Di tengah-tengah sejumlah pekerja yang masih melaksanakan aktivitas pembangunan di PIK II, terlihat beberapa orang yang menggunakan seragam kepolisian. Satu di antaranya memegang senjata jenis laras panjang.

Menurutpenuturan Waisul beberapa orang itu adalah aparat kepolisian. Ia menyebutkan mereka sudah berjaga sejak kapal tongkang datang ke wilayah PIK II.

“Iya tadi kita lihat sama-sama juga kan ada sekitar empat sampai lima aparat kepolisian,” terang dia.

Waisul mengatakan pihaknya akan melakukan pertemuan dengan kontraktor proyek yakni PT Waskita Karya dan PT Kukuh Mandiri Lestari selaku pengembang untuk mengklarifikasi aktivitas pembangunan di PIK II dan Pulau Reklamasi C.

“Nanti jam 1 siang kita warga mau ketemu kemarin sih sudah diundang, semoga saja pada datang,” ujar dia.

Anies sendiri telah menyegel 932 bangunan di Pulau D dan Pulau C pada Kamis (7/6) lalu. Penyegelan tersebut disertai oleh penerbitan Pergub 58 Tahun 2018 tentang Badan Koordinasi Pengelolaan Pantura Jakarta. Badan tersebut diketuai oleh Sekretaris Daerah DKI Saefullah. (cnn)