Eramuslim – Selasa 11 Agustus 2015, pemerintah Zionis Isral mengumumkan akan menutup Masjid Ibrahimi di kota Hebron pada hari Rabu (12/08) dan Kamis (13/08) besok, untuk digunakan dalam perayaan menyambut tahun baru Yahudi pada bulan September mendatang.
Dalam keterangan yang disampaikan pada hari Selasa (11/08), pemerintah Tel Aviv menyatakan menyatakan bahwa Masjid Ibrahimi ditutup bagi kaum Muslimin selepas pelaksanaan shalat Isya hari Rabu hingga Kamis malam pukul 22.00 waktu Palestina.
Pemerintah Tel Aviv berdalih bahwa penutupan ini untuk memberikan kesempatan bagi warga Yahudi bergantian menggunakan Masjid Ibrahimi yang dianggap tempat suci bagi umat Islam dan Yahudi, dimana keduanya mempercayai bahwa Nabi Ibrahim beserta nabi Ishak dan Ya’kub dimakamkan di masjid tersebut.
Perlu diketahui bahwa pemerintah Zionis Israel membagi Masjid Ibrahimi bergantian untuk warga Yahudi dan umat Muslim sejak tahun 1994 lalu, setelah terjadinya peristiwa pembantaian 29 Muslim Palestina yang ditembak mati Baruch Goldstein saat melaksanakan shalat Subuh di bulan Februari.
Bahkan setiap tahun di bulan September, pemerintah Zionis Israel selalu beberapa kali melarang berkumandangnya adzan di Masjid Ibrahimi. (Dostor/Ram)
