Partai Kemerdekaan Inggris Akan Jadikan Cadar Bahan Kampanye Untuk Mendulang Suara

Eramuslim – Partai Kemerdekaan Inggris (UKIP) mengumumkan akan melarang penggunaan cadar di seluruh wilayah sebagai program unggulan mereka menjelang pemilu dini yang akan diselenggarakan pada 8 Juni mendatang.

“Mengenakan burqa dan cadar di luar rumah akan meningkatkan resiko keamanan dan menjadi halangan sosial,” ujar pemimpin Partai Kemerdekaan Inggris, Paul Nuttall, dalam pernyataannya pada hari Senin (24/04).

Tidak berlanjut sampai disana, Paul Nuttall berjanji akan mengkriminalisasi hukum Islam jika partainya menang dalam pemilu dini Inggris mendatang, termasuk diantaranya adalah praktek sunat pada kaum perempuan.

Partai Kemerdekaan Inggris (UJIP) dikenal sebagai salah satu partai politik yang memusuhi Islam. Pemimpin sebelumnya Nigel Faraj adalah sosok yang bertanggung jawab atas wacana larangann jilbab bagi kaum perempuan Muslim di tahun 2010, dan gagal.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa partai-partai di Eropa menjadikan Islam sebagai bahan kampanye untuk mendulang suara, termasuk Presiden Donald Trump yang berjanji akan memindahkan kantor Kedubes AS ke kota Al Quds, serta larangan masuk warga Muslim dari sejumlah negara. (Bbcarabic/Ram)