Habis Manis Sepah Dibuang: Alumni 212 Jangan Lupakan Buni Yani!

Ucapan BY tersebut disambut dengan takbir dari beberapa pengunjung sidang yang suaranya mayoritas dari tim hisbah Forkammi, Dan tentu  jumlahnya tidak sebanyak aksi aksi ketika sidang si penista agama berlangsung maupun aksi aksi sebelum persidangan si penista agama. Namun demikian BY menunjukkan sikap seorang pejuang muslim sejati yang sangat tangguh. Tidak tampak raut muka sedih walau tidak banyak pendukungnya yang hadir dalam persidangan walau bahkan jumlah pendukungnya yang hadir tampak lebih sedikit dibandingkan jumlah polisi pengaman.

Sebelum hakim ketua mengetukkan palu sebagai penutup sidang, hakim ketua menyampaikan bahwa pembacaan keputusan akan dilaksanakan pada tanggal 14 November 2017.

Selesai persidangan tim hisbah menghampiri BY yang ditemani beberapa orang yang mensupportnya (bang japar), API Bandung dan para kuasa hukumnya. Foto bersama dan pamitan untuk kembali ke cikarang. Ada harapan melalui pesan yang mereka sampaikan pada saat tim hisbah pamitan, harapan sebagaimana yang kami rasakan yaitu untuk mengajak sebanyak banyaknya saudara muslim yang masih peduli dengan peridangan BY sosok pejuang Islam yang “mengundang” adanya penistaan thd agama Islam hingga umat Islam bersatu dalam peristiwa 212 dengan jumlah alumni yang tidak kurang dari 7jutaan.

Sejarah juga mencatat bahwa peristiwa ini telah menorehkan hasil Indah dimana pada akhirnya umat bersatu memenangkan pasangan​ Anis Sandi sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI periode 2017 – 2022.

Adalah suatu kemenangan warga Jakarta dan juga kemenangan umat Islam yang banyak kalangan tdk menduga sebelumnya. Jujur semua umat Islam yang fokus dengan peristiwa ini tidak mengelak bahwa kemenangan Anis Sandi tidak terlepas dari qodarullah melalui peran BY.