Eramuslim.com – Dua puluh delapan hari sudah koalisi regional pimpinan Arab Saudi telah membombardir basis-basis militer pemberontak Syiah Houthi dan sekutunya di Yaman.
Mengklaim berhasil menghancurkan sekitar 80% gudang senjata milik pemberontak Syiah Houthi dan sekutunya, bukan berarti kelompok pemberontak asal Yaman tersebut tidak pernah mencoba meluncurkan balasan ke wilayah Aran Saudi.
Selain upaya penyelundupan melalu perbatasan darat di wilayah utara Yaman, kelompok pemberontak Syiah tersebut juga pernah meluncurkan rudal Scud di awal pekan pertama operasi “badai penghancur” berlangsung.
Menanggapi hal tersebut, Kerajaan Arab Saudi segera mengirimkan persenjataan berat dan kendaran lapis baja mereka ke wilayah selatan, serta mempersenjatai suku-suku yang berada di dekat perbatasan Yaman.
Tercatat hingga hari Senin (20/04) kemarin sebanyak 8 tentara Saudi dilaporkan tewas setelah terlibat baku tembak dengan milisi Syiah Houthi di sekitar perbatasan. (Skynewsarabia/Ram)
Berikut beberapa aktifitas penjagaan militer Saudi di wilayah selatan yang berhasil diabadikan;
