Eramuslim – Di kabarkan telah berhenti menggunakan pangkalan Hamadan untuk operasi militer di Suriah sejak hari Senin (22/08) kemarin, ketua parlemen Iran, Ali Larijani, justru menggegerkan publik dan dunia dengan mengungkapkan bahwa Rusia masih menggunakan pangkalan militernya.
Pernyataan ini dikatakan Ali Larijani dalam pidatonya di rapat paripurna sidang parlemen Iran pada hari Selasa (23/08) kemarin, menanggapi keberatan dari 20 anggota parlemen mengenai aktivitas militer Rusia yang menggunakan pangkalan militer Hamadan.
“Kami tidak memberikan pangkalan tersebut ke pihak lain,” Ali Larijani menekankan dihadapan anggota Parlemen, seperti dilansir kantor berita pemerintah “IRNA”.
Menurtnya kerjasama militer Teheran dan Moskow dan penggunaan pangkalan militer di wilayahnya adalah demi kepentingan bersama kedua Negara di wilayah kawasan Timur Tengah, khususnya Irak dan Suriah.
Senin 22 Agustus 2016, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Qasemi, mengatakan bahwa pihak Rusia telah selesai menggunakan pangkalan militer Hamadan, seraya tidak menafikan penggunaan kembali pangkalan tersebut di masa mendatang. (Anatolia/Ram)
