Saudi Dituding Sewa Jasa Tentara Bayaran “Blackwater” Interogasi Pangeran Yang Ditahan

hotel tempat para pangeran dan mantan pejabat Saudi di tahan

Eramuslim – Pemerintah Arab Saudi diduga menyesa jasa tentara bayaran Amerika Serikat dalam menginterogasi para pangeran dan mantan pejabat yang ditahan komisi anti-korupsi dibawah Putra Mahkota Pangeran Mohamed Bin Salman.

Para tentara bayaran atau disebut lebih halus kontraktor keamanan swasta Amerika, yang sebelumnya dikenal sebagai Blackwater dan sekarang beroperasi dengan nama Academi telah ditugaskan untuk melakukan interogasi tersebut.

Sumber anonim yang minta dirahasiakan identitasnya mengungkapkan kepada surat kabar Inggris, Daily Mail bahwa tentara bayaran AS, yang mendapat ketenaran setelah invasi Irak pada tahun 2003 untuk pelanggaran hak asasi manusia dan pelecehan, “memukul dan menyiksa” para bangsawan terkemuka Saudi termasuk Al-Waleed Bin Talal.

“Semua penjaga yang bertanggung jawab adalah keamanan swasta karena Mohamed Bin Salman tidak menginginkan para perwira Saudi yang telah menghormati para tahanan itu sepanjang hidup mereka di sana,” ujar sumber tersebut.

“Di luar hotel tempat mereka ditahan, Anda melihat kendaraan lapis baja dari pasukan khusus Saudi. Tapi di dalam, ini adalah perusahaan keamanan swasta, “tambah sumber tersebut.

“Mereka telah memindahkan semua orang [tentara bayaran] dari Abu Dhabi. Sekarang mereka bertanggung jawab atas segalanya, “lanjut sumbernya. Ia juga menduga bahwa Bin Salman sering melakukan interogasi sendiri.