Hanya Karena Muslim, Bank AS Tutup Rekening Warga Muslim di AS

bankKelompok hak-hak sipil Muslim di Minneapolis AS telah menyatakan keprihatinan atas langkah  bank yang  berbasis di Minneapolis untuk menutup rekening beberapa Muslim Amerika tanpa alasan , menuntut penjelasan untuk langkah tersebut.

” Walaupun Muslim, mereka tetap  warga negara Amerika , ” ujar Saly Abd Alla , direktur Hak Sipil untuk  American – Islamic Relations Minnesota  , mengatakan kepada MintPress pada hari Rabu, 5 Maret.

” Beberapa dari mereka adalah Mualaf  , sedang yang lainnya  dilahirkan dari sebuah keluarga Muslim , mereka dari berbagai usia dan profesi , etnis dan ras . ”

Kasus-kasus penutupan rekening bank atas  Muslim di TCF Financial Corp yang berbasis di Minneapolis menjadi perhatian organisai Islam AS –  CAIR pada Januari 2013 ketika beberapa mahasiswa  di University of Minnesota rekening  mereka ditutup oleh Bank secara sepihak.

Beberapa rekening yang ditutup adalah  Muslim Amerika yang lahir dan dibesarkan di Minnesota .

” Sebuah surat dari Bank memberitahu saya bahwa rekening saya telah ditutup , kemudian setelah mengunjungi bank tersebut  saya diberitahu melalui telepon bahwa TCF Bank tidak akan menerima saya sebagai nasabahnya bahkan jikapun saya membuka rekening baru , ” seorang Muslim Amerika yang merupakan mantan pelanggan TCF mengatakan MintPress News.

Meskipun menyatakan bahwa ia tidak memiliki transaksi internasional di rekeningnya  , ia juga tidak pernah gagal kliring atau memiliki dana kurang dari  saldo minimum , tetapi rekeningnya tetap  ditutup .

Dia menerima surat dari TCF memberitahukan kepadanya bahwa bank punya otoritas menggunakan haknya menurut ketentuan kontrak bila untuk menghentikan hubungan perbankan kita . ”

” Tak satu pun dari orang-orang tersebut telah didakwa dengan kejahatan atau terlibat dalam transaksi yang melanggar hukum AS , ” kata Abd Alla .

” Satu-satunya hal yang orang-orang ini memiliki kesamaan , yaitu  hanya karena mereka memiliki nama seorang Muslim . ” (OI.Net/KH)