Kamp Pengungsi Rohingya di Bangladesh Tersapu Banjir

Pemimpin de facto Myanmar Aung San Suu Kyi dalam pidatonya Selasa (19/9), berjanji Myanmar akan mengambil kembali pengungsi yang telah diverifikasi.

Namun Menteri informasi Bangladesh Hasanul Haq mengatakan, pidato Aung San Suu Kyi ini ‘tidak menyajikan gambaran sebenarnya’ situasi yang sedang berjalan di Rakhine States terhadap Muslim Rohingya.

“Kondisi yang dia setujui untuk mengembalikan pengungsi tidak dapat diterima,” katanya di Dhaka pada Rabu.

“Pidatonya juga tidak menyoroti penindasan etnis dan genosida Rohingya,” tegas Hasanul Haq.

Parahnya banjir yang menggenang area kamp pengungsi Rohingya dijelaskan telah mencapai sekitar 80 kilometer, hingga daerah perbatasan antara Bangladesh dan Myanmar. Banjir ini menyapu bersih semua barang kecil pengungsi tersebut, yang kebanyakan adalah perempuan dan anak-anak.(kl/rol)

https://m.eramuslim.com/resensi-buku/167492.htm