KTT Negara Teluk Dibuka, Nuklir Iran Menjadi Agenda Utama

KTT Dewan Kerjasama Negara Teluk (GCC) ke-27 dibuka di Dhoha, Qatar (3/12). Di antara agenda pembahasannya yang paling utama adalah agenda nuklir Iran, kondisi Irak dan Palestina. Di samping itu, dibahas juga masalah kerjasama ekonomi antar negara.

Menurut sumber Islamonline, pembicaraan tentang nulir Iran memiliki sorotan penting dan khusus karena hal itu termasuk dalam tema utama KTT. Dan karenanya, Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad juga diundang dalam pertemuan itu sebagai tamu, dan menyampaikan pidato di hadapan para peserta, terkait tema nuklir Iran dan hubungannya dengan Barat.

Ini adalah pertama kalinya, Presiden Iran terlibat dalam KTT Negara Teluk sejak Dewan Kerjasama Negara Teluk itu didirikan pada tahun 1981, dengan beranggotakan Saudi Arabia, Qatar, Emirat, Kuwait, Bahran dan Yaman. Dalam pidatonya, Ahmadinejad melontarkan ide pembentukan kelompok kerjasama ekonomi dan keamanan antara negaranya dan negara-negara Arab tetangganya yang tergabung dalam Dewan Kerjasama Teluk (GCC). Menurutnya, kerjasama itu akan memajukan perdamaian dan kesejahteraan di kawasan Teluk.

Perlu diketahui, pada KTT GCC sebelumnya di Riyadh pada Desember tahun lalu, diputuskan kajian menyeluruh tetang penggunaan tenaga nuklir untuk tujuan damai sesuai undang-undang internasional. (na-str/iol)