Masjid Turki Sediakan Penerjemah Khusus Bagi Penyandang Tuna Rungu

Eramuslim – Kurangnya perhatian pemerintah dan masyarakat terhadap penyandang tuna rungu di Turki, menarik perhatian seorang guru matematika asal Antalya untuk menerjemahkan kuhtbah Shalat Jumat dengan bahasa isyarat.

Adalah Mustafa Solopoulot, sosok guru matematika disekolah khusus tuna rungu “Kebz” yang menerjemahkan khutbah Jumat menjadi bahasa isyarat setiap pekannya.

Setelah selesai belajar bahasa isyarat di sekolah tingkat pertama khusus tuna rungu Mustafa Solopoulot mengabdikan hidupnya untuk mengajarkan murid-muridnya di sekolah untuk belajar dan berkomunikasi dengan masyarakat melalui bahasa isyarat.

Setelah menempuh pendidikan dan menerima sejumlah sertifikat, Mustafa akhirnya dipanggil untuk pertama kalinya khutbah Jumat di masjid Umar bin Khattab di daerah Kebz atas permintaan dari Dewab Fatwa di Antalya.

Dalam sebuah wawancara dengan Anatolia, Mustafa mengakui bahwa dirinya berusaha untuk berkomunikasi dengan orang tuli dengan mencoba membaca gerak bibir mereka sebelum belajar bahasa isyarat.

Mustafa mengajak seluruh penyandang tuna rungu di kota Kebz maupun negara bagian Antalya untuk pergi ke Masjid Umar bin Khattab agar dapat memahami isi khutbah Jumat dan ajaran agama yang disampaikan khatib. (Anatolia/Ram)