Istana Bantah Buzzer Jokowi Dikomando, Pengamat: Rakyat Dipertontonkan Dagelan Politik

Eramuslim.com -Pemerintahan Presiden Joko Widodo diharapkan dapat merevolusi aparat penegak hukum agar berlaku adil terhadap seluruh masyarakat Indonesia termasuk para buzzer Jokowi.

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana), Samuel F Silaen mengatakan, saat ini buzzer istana maupun buzzer politik tengah ramai diperbincangkan dijagat media sosial.

Apalagi, pemerintah melalui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko telah menyebut para buzzer pendukung Presiden Joko Widodo di media sosial tidak dikomando.

Hal tersebut kata Samuel tidak sesuai dengan kenyataan yang ada. Menurut Samuel, saat ini pemerintah diindikasikan membungkam rakyat dengan cara ilegal.

“Misal dengan membuat lemot medsos WA (Whatsapp), FB (Facebook), twitter dan lain-lain. Bukan karena sinyal jelek, bukan karena paket data mau habis tapi karena ada indikasi kuat IT dimainkan oleh alat kekuasaan negara. Percaya tidak percaya, tapi itulah kenyataannya!,” ucap Samuel F Silaen, Senin (7/10).