Jadikan Yaqut Menag, Majelis Mujahidin: Jokowi Biarkan Kegaduhan di Negeri Ini

“Yaqut, ketua banser yang sering bicara dengan narasi kasar dan mengancam ormas Islam. Maka dengan diangkatnya Yaqut jadi menag, harapan untuk Indonesia damai dan bermartabat akan semakin jauh. Presiden Jokowi sengaja membiarkan dalam negeri Indonesia tetap onar, demi mendapatkan dolar dan yuan,” tambahnya.

Meskipun Muhammadiyah dan NU telah menyambut baik dengan dilantiknya beberapa menteri baru terutama Yaqut Cholil Qoumas, Ustadz Irfan meski menaruh kekhawatiran dengan sosok Yaqut yang sering bernarasi menyudutkan umat Islam yang aktif menyuarakan kritikan terhadap penguasa, berharap tidak menambah masalah baru dan justru menjadi peredam sikap represif penguasa terhadap ormas dan aktivis islam.

“Rakyat berharap dengan menjadi menag, Yaqut bisa meredam sikap represif penguasa terhadap ormas dan aktivis Islam yang kritis. Tapi mengikuti ucapan Yaqut berupa hasutan dan kebencian atas nama bela negara dan bela penguasa, harapan itu kian menipis, semoga kelak, dia tidak bernasib sama dengan shahibnya Imam Nachrowi yang dikerangkeng terkait korupsi dana olah raga,” pungkasnya.[gelora]