PBNU: Stop Datangkan TKA Cina!

Eramuslim.com – Gubernur Sulawesi Tenggara bersama DPRD kompak menolak rencana kedatangan 500 tenaga kerja asing (TKA) asal China.

Meski ratusan TKA itu sudah menjalani protokol kesehatan, Gubernur Sultra Ali Mazi menyatakan bahwa suasana hati masyarakat belum mau menerima kedatangan TKA China itu.

Merespons gelombang penolakan itu, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bidang Ekonomi, Umarsyah mengimbau pemerintah pusat mendengar suara masyarakat Sultra.

Menurut Umarsyah, penolakan itu harus direspons positif karena kebijakan pemerintah pusat cenderung mengabaikan perasaan dan keresahan yang terjadi di daerah.

“Kita memahamai dan merespons positif suara masyarakat Sultra. Pemerintah pusat kita imbau untuk mau mendengar suara mereka, setop dulu kehadiran TKA asing itu. Apalagi ditengah wabah seperti saat ini,” kata Umarsyah, Kamis malam (30/4).