Media Mainstream Sengaja Tenggelamkan Prestasi Anies Baswedan

“Selama pertandingan, sama sekali kamera tidak menyorot Anies. Padahal seluruh The Jakmania tahu, Anies mengirimkan 2.000 orang untuk membereskan GBK agar bisa digunakan pada laga sore itu. Karena sehari sebelumnya GBK digunakan acara lain dan pihak GBK tidak sanggup bila membereskan dalam sehari. Terlihat sslama pertandingan 90 menit tak ada wajah Anies dalam liputan,” tutur Rico.

Bukan cuma itu, ketika host mengucapkan terimakasih laga ini bisa terselenggara di GBK, dia tidak menyebut sama sekali peran Gubernur DKI.

Sepertinya sudah menjadi kesepakatan untuk selalu memblock Anies dalam setiap kemunculannya di GBK. Media televisi seperti sudah dapat intruksi kemana kamera harus mengarah dan siapa yang tak boleh diliput,” kata Rico.

Rico menilai, televisi telah menjadi aparat kekuasaan untuk tidak memberi ruang pada Anies sebagaimana terjadi saat Asian Games, dan bahkan pada saat Persija menjadi juara dalam Piala Presiden, Anies dihadang Paspamres.

Namun kali ini mereka tak bisa menghadang Anies, namun kamera televisi sepertinya dihadang untuk tidak meliputnya.

Hal lain yang tidak diliput media arus utama adalah keberhasilan Anies meraih 14 jenis penghargaan selama 13 bulan berkuasa di Balai Kota DKI Jakarta. Daftar Sukses Anies Baswedan

Berikut daftar penghargaan yang diperoleh mantan Rektor Universitas Paramadina itu, adalah sebagai berikut :

1. Anugrah Obsession Awards 2018 pada katagori Best Achiever in Regional Leader

2. Top Pembina BUMD 2018 Award dari majalah Indonesia Business News

3. Universal Health Coverage (UHC) JKN-KIS Award

4. Opini WTP atas LKPD DKI Jakarta tahun 2017 dari BPK

5. One Planet City Challenge dan We Love Cities 2018