Puan Maharani Hattrick Matikan Mic, Kini ‘Korbannya’ FPKS DPR Saat Bahas RKUHP, Alasannya Bikin Publik Terbelah

Video ini pun menjadi viral di media sosial dan menuai beragam respons publik. Tak sedikit yang kontra dengan sikap Puan, apalagi karena ini merupakan ketiga kalinya ia terciduk mematikan mikrofon anggota dewan saat sidang.

Namun nyatanya aksi Puan juga mendapat pembelaan dari Wakil Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) PWNU DKI Jakarta, Lutfi Syarqawi. Beginilah pendapat masyarakat soal aksi hattrick mematikan mikrofon ala Puan tersebut.

Model begini mau jadi presiden,” sindir warganet.

Prestasinya hanya matikan mic,” sambung warganet lain, masih dengan tidak kalah pedas.

Mau di dengar tapi ga mau mendengar… Begitu lah kira-kira,” timpal yang lainnya.

Tak ada lagi alasan untuk memperpanjang waktu rapat (karena seluruh agenda usdah dibahas). Lebih baik rapat segera diakhiri agar anggota DPR dan para staf yang mayoritas adalah umat Muslim bisa melaksanakan ibadah salat Zuhur tepat waktu, apa Pak Amin AK itu tidak tahu keutamaan salat tepat pada waktunya itu lebih baik daripada berbakti kepada kedua orang tua dan jihad fisabilillah,” tutur Lutfi Syarqawi dalam keterangan tertulisnya.

Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.

[Suara]