Ruki Tak Paham Jalan Pikiran Ketua KPK Agus, Kasus RSSW Jelas Rugikan Negara

Agus Rahardo Ketua KPKEramuslim.com – Taufiequrachman Ruki‎ mengaku tidak paham dengan pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo yang mengklaim bahwa tidak ada perbuatan melawan hukum dalam pembelian lahan di Rumah Sakit Sumber Waras.

Sayangnya, mantan Ketua KPK jilid I ‎itu menolak untuk berdebat tentang klaim Agus Rahardjo itu. Alasannya, posisinya sudah ada di luar lembaga antirasuah.

“Saya tidak paham, saya tidak mau berdebat tentang itu, kalau saya berdebat, saya tidak lebih dari orang luar. Saya bukan Prof Romli atau pengamat lain,” ujar‎ Ruki di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/6/2016).

Ruki menjelaskan, ketika ramai soal pembelian RS Sumber Waras, dirinya yang meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit. Bahkan, Ruki dan pimpinan KPK lainnya telah mengkaji ‎hasil audit investigasi BPK yang menyatakan pembelian lahan itu menimbulkan kerugian negara sebesar Rp191 miliar.

Setelah mengkaji, Ruki pun berpendapat bahwa ada perbuatan melawan hukum dalam pembelian lahan rumah sakit itu. “Saya lihat ada indikasi perbuatan melawan hukum, kerugian sudah pasti perbuatan melawan hukum,” tutur Ruki.

Setelah itu, Ruki mengaku, langsung memerintahkan penyelidik KPK untuk melakukan penyelidikan.

“Sayangnya sebagai Plt habis ketika masuk masa jabatan, saya sebagai Plt habis, maka saya teruskan ke pimpinan yang baru. Karena perkaranya baru di tangan penyelidikan,” pungkasnya.[ts/harianterbit]