Sapi Kurban Presiden Jokowi Ngamuk, Pohon Roboh dan Warga Kocar-kacir

Setelah berhasil lepas dari ikatan, Gombloh berjalan ke belakang rumah dinas bupati. Di tempat itu, Gombloh berhasil dijinakkan oleh panitia dibantu pawang. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Gombloh dibiarkan di situ sampai berlangsungnya penyerahan bantuan.

“Jadi, malah kita buatkan kandang baru di belakang rumah dinas,” ujar Mardi Santoso, takmir Masjid Al-Iman.

Namun, karena tali keluhan yang ada di hidung dan tali di leher lepas, sehingga untuk mengevakuasi cukup lama sekitar 5 jam. Setelah mendatangkan pawang sapi dan memasang tali di leher serta tali keluhan di hidung, sapi mulai bisa dikendalikan.

Evakuasi hingga dari mulai siang hingga habis isya baru bisa dievakuasi dengan melibatkan sekitar 15 orang, bahkan saat hendak dinaikan ke mobil juga sempat meronta tak mau naik ke mobil. Warga pun kocar kacir, namun akhirnya bisa dimasukkan ke dalam mobil bak terbuka dan dibawa ke tempat tujuan.

Meski sempat diwarnai insiden, prosesi penyerahan bantuan itu tetap berlanjut. Hanya saja khusus untuk Gombloh, prosesi penyerahannya dilangsungkan di belakang rumah dinas bupati. Lainnya, sebanyak tujuh ekor sapi dan 34 ekor kambing dilakukan di halaman depan rumah dinas. [glr]