Soroti Aksi Teror di Gereja Katedral, Natalius Pigai: Mungkin Juga Rekayasa

Terpisah, Ketua Pimpinan Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan bahwa organisasinya mengecam keras aksi teror di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan yang terjadi pada Minggu (28/3/2021).

Melalui akun Twitter @HaedarNs, Haedar menyebut pelaku aksi teror tersebut biadab.

“Segala bentuk kekerasan yang menimbulkan ketakutan, kekacauan, serta mengancam dan mengorbankan nyawa manusia, papun motif dan tujuannya serta oleh siapapun pelakunya sangatlah biadab,” tulis Haedar.

Haedar meminta aparat mengusut tuntas pelaku serta motifnya. Dia juga meminta Kepolisian agar membongkar jaringan serta aktor di balik aksi teror tersebut.

“Kami meminta pihak kepolisian hendaknya mengusut tuntas siapa dan apa motif peledakan bom tersebut, bila perlu investigasi jaringan dan aktor di balik teror yang anarkis tersebut,” tulisnya.

Di sisi lain, Haedar mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan berbagai prasangka serta asumsi yang dapat mengaburkan kasus ini.

“Meski terjadi di depan rumah ibadah, jangan sertamerta mengaitkan tindakan bom tersebut sebagai terhubung dengan agama dan golongan umat beragama tertentu,” tulisnya.