Tuntut Ust. Sodikin Dibebaskan, Umat Islam Bekasi Siap Gelar Aksi

Pertemuan tokoh se-Bekasi, baik kota maupun kabupaten yang mendukung Ustadz Sodikin untuk dibebaskan dari tahanan Polresta Bekasi Kota terus digelar. Para ulama, tokoh, aktivis, dan umat Islam hingga saat ini masih mengupayakan agar kasus Ustadz Sodikin bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

Forum Anti Pemurtadan Bekasi (FAPB) pun yakin bahwa kasus Ustadz Sodikin adalah rencana Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk menguatkan ukhuwah Islamiyah ulama, tokoh, aktivis, dan umat Islam se-Bekasi.

Untuk diketahui, Ustadz Sodikin ditangkap polisi pada hari Ahad, 27 Mei 2018 dengan dugaan menyebarkan informasi palsu terkait “Perang Salib Gereja Santa Clara”.

Perwakilan pimpinan Pondok Pesantren Al Khoirot, Ustadz Amin Sholeh menyatakan, bahwa ketika Sodikin mendapatkan gambar berupa selebaran “Perang Salib Gereja Santa Clara”, ia hanya bertanya kepada anggota grup pesantren di Whatsapp terkait kebenaran berita itu.

Hal itu juga dikuatkan oleh sahabat Ustadz Sodikin, Ustadz Roni, yang berada dalam satu grup Whatsapp yang sama.

“Dia nanya, berita ini (Perang Salib Gereja Santa Clara) bener atau enggak?” kata Ustadz Roni, di Masjid Al Muhajirin, Bekasi, Kamis (12/7) malam. [panjimas]