Viral Perwira Polisi Nyamar Jadi Mahasiswa Demo, Dikeroyok Rekan Sendiri Dibalas Serangan Thai Boxing

Akibatnya anggota yang awalnya menyeret mahasiswa gadungan tadi langsung berbalik menyerang polisi dalmas tersebut, dan berteriak jika yang dia pukul itu adalah perwira mereka.

Karena saling jengkelnya, salah satu anggota preman yang memakai baju jaket jenis kupluk, langsung menarik kepalanya, sambil memaki, “babi kau” dan lainnya berteriak, “perwira aku itu, brimob itu,” dan anggota polisi yang memakai seragam berteriak jika mereka tidak tahu jika yang dipukuli adalah anggota polisi dan seorang perwira.

Tapi pria yang memakai baju kupluk tersebut, rupanya tidak puas dan dengan gaya “thai boxing” kepala anggota Dalmas langsung dihantam pakai lututnya, dan anggota tersebut langsung tersungkur jatuh.

Pria yang memakai baju preman jenis kupluk tersebut langsung ditarik dan dimarahi oleh rekan lainnya, “aku dipukuli sama itu, anjing,” ujar pria yang memakai kupluk tersebut. Anggota Dalmas itu berusaha utnuk meminta maaf kepada rekannya, “Kau minta maaf, madio (ma dia) bukan sama aku.” ujar rekannya.

Seorang anggota Polwan mencoba melarang pengambilan gambar dan ternyata ditujukan kepada sekelompok wartawan yang sedang berdiri di sekitar lokasi kejadian. Berikut videonya yang tersebar di sosial media.

Kejadian ini diperkirakan untuk membuat sebuah skenario jika ada anggota mahasiswa yang tertangkap, namun karena kurangnya koordinasi, skenario tersebut langsung buyar ketika perwira Brimob tersebut langsung kena pukul anggota Dalmas.

Diduga video tersebut kejadiannya di Jambi, saat aksi unjukrasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja, pada Selasa 20 Oktober digelar serentak seluruh Indonesia.

Simak video lengkapnya di unggahan akun media sosial twitter milik @Lini_ZQ dengan keterangan:

“Footage wajib ditonton! Seorang perwira nyamar jdi massa aksi pakai almet, dianggap provokatif oleh polisi berseragam Ditangkap & Dipiting.

Teman sesama non seragam belain sampai pukul2an sama yg berseragam dan teriak ‘itu perwiraku woy’. Apa yg bisa kita simpulkan dr video ini?”