Yusuf Martak: Mujahid 212 Rambutnya Hitam, Mukanya Tidak Berkerut

eramuslim.com –  Narasi berbau politik turut terdengar dalam reuni 212 bertajuk Munajat Akbar Indonesia Bershalawat yang digelar di Masjid At-Tin, TMII, Jakarta Timur, Jumat (2/12).

Salah satunya disampaikan Ketua Majelis Syuro PA 212, Yusuf Martak. Saat memberikan sambutan di depan para peserta aksi, Yusuf Martak turut menyinggung soal pemimpin berambut putih dan muka berkerut sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Insyaallah walaupun rambutnya hitam (peserta reuni 212), tapi peci-pecinya putih. Insyaallah antum semua pulang dengan bercahaya, tidak berkerut mukanya,” kata Yusuf Martak.

“Takbir!” teriak Martak disambut riuh dan pekikan “Allahu Akbar” massa 212.

Martak juga meminta seluruh peserta reuni 212 tetap tertib dan mengikuti acara hingga akhir.

Insyaallah semua mujahid-mujahidah, para alim ulama, para tokoh-tokoh pejuang pulang ke rumahnya masing-masing dalam keadaan selamat sehat walafiat,” katanya.

Reuni 212 tahun ini turut dihadiri Habib Rizieq Shihab (HRS); putri Presiden kedua RI Soeharto, Titiek Soeharto; Ketua Umum PA 212, Abdul Qohar; hingga  Ketum Front Persaudaraan Islam (FPI) Muhammad Alatas serta sejumlah ulama 212 lainnya. (RMOL)