Eramuslim – Komite Palang Merah Internasional (ICRC) melaporkan hingga Kamis 22 Desember 2016, lebih dari 4.000 mujahidin berhasil di evakuasi dari lingkungan timur Aleppo di bawah perjanjian antara pihak yang bertikai dan disaksikan langsung oleh Bulan Sabit Merah Arab Suriah.
“Tahap terakhir evakuasi antara Rabu (21/12) malam hingga hari Kamis ini sebanyak lebih dari 4 ribu jihadis berhasil di evakuasi menggunakan mobil khusus, van dan truk pickup dari timur Aleppo ke wilayah barat Aleppo yang berbatasan langsung dengan Idlib, sesuai dengan kesepakatan antara pihak yang bertikai,” ujar jubir ICRC Krista Armstrong.
Krista Armstrong melanjutkan, “Dalam 1 pekan terakhir pihaknya berhasil mengevakuasi sekitar 34 ribu orang ditengah hujan salju berat disertai angin kencang,” seraya menjelaskan proses evakuasi akan berlangsung siang dan malam, termasuk hari Jum’at (23/12) dimana masih terdapat ribuan orang di dalam lingkungan timur Aleppo.
Dalam konteks terkait, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu dalam keterangan terpisah menyatakan bahwa militernya telah melakukan 71 ribu serangan udara ke basis-basis mujahidin Suriah sejak 30 September 2015.
Menhan Sergei Shoigu mengklaim dalam 1 tahun lebih serangan udara Rusia berhasil menewaskan 35 ribu orang, dimana sebagian besar adalah warga sipil, dan berhasil menguji 162 senjata Rusia terhadap target hidup. (Dostor/Ram)