Eramuslim – Setelah mengakui berhasil menguji coba sekitar 160 senjata baru di Suriah dalam 15 bulan terakhir intervensi militer di Suriah, pemerintah Moskow mengumumkan akan mengirimkan kendaraan lapis baja tanpa awak pertama dalam mendukung rezim Syiah Bashar al-Assad.
Kendaraan lapis baja tanpa tanpa awak ini akan di uji coba untuk mendukung kontrol jangka panjang militer Rusia dan rezim Syiah Bashar al-Assad di daerah yang berhasil dikuasai dari kelompok mujahidin Suriah, tulis surat kabar “Sunday Times” Inggris seperti dikutp seorang pejabat intelijen Barat.
Menurut pejabat tersebut, Rusia akan menyebarkan tank tanpa awak jenis Uran-9 yang dilengkapi dengan peluncur roket dan senapan mesin, serta dapat dikendalikan dari jarak jauh di luar medan peperangan tanpa membahayakan prajurit di lapangan.
Memiliki berat sekitar 14,7 ton dan kecepatan 60 km/jam, Uran-9 yang dapat berjalan sejauh 500 km akan digunakan pasukan Rusia untuk menghadapi taktik perang gerilya perkotaan yang digunakan mujahidin Suriah.
Selasa 27 Desember 2016, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengakui bahwa negaranya telah menguji coba 160 senjata modern dalam pertemuannya dengan staf Departemen Pertahanan Rusia. (Alarabiya/Ram)
Berikut video Uran-9:
