Eramuslim – Komandan umum Garda Revolusi Iran, Jenderal Mohammad Jafari, kembali menebarkan ancaman kepada Amerika Serikat dan negara-negara Sunni di wilayah Timur Tengah dalam latihan perang di selat Hormuz dan Teluk Persia yang dimulai pada Rabu 25 Februari lalu.
Dalam pidatonya, Jenderal Mohammad Jafari mengatakan, “Pasukan Iran telah mencapai tujuan mereka dalam tahap pertama manuver, terlebih rudal-rudal kami yang telah diluncurkan berhasil mencapai target.”
“Ini adalah pengumuman kepada seluruh dunia bahwa kami mampu mengamankan Selat Hormuz dan Teluk Persia, dan mencegah kemungkinan manuver musuh di wilayah kami,” ujar Jenderal Mohammad Jafari.
Jenderal Mohammad Jafari menambahkan, “Kekuatan yang tak tertandingi, akan tetapi kami tidak hanya ingin berlatih di lapangan saja. Akan tiba hari dimana kekuatan angkatan laut ini akan mendominasi sepenuhnya pada Laut Oman dan Selat Hormuz dan laut Teluk sepenuhnya.”
“Pesan ini kami sampaikan kepada seluruh negara-negara Teluk. Kami ingin mempererat tali persaudaraan diantara kita, karena masalah kita adalah dengan musuh dari luar daerah,” tegas Jenderal Mohammad Jafari.
Perlu diketahui bahwa Iran menggantikan sistem angkatan udara dan laut yang ketinggalan zaman akibat embargo senjata oleh Barat, dengan mengembangkan teknologi rudal jarak yang mampu menjangkau negara-negara Teluk dan pangkalan militer Amerika Serikat. (Alarabiya/Ram)
