Eramuslim – Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi “UNHCR” menyatakan bahwa jumlah pengungsi di seluruh dunia hingga akhir tahun 2015 mencapai angka 65,3 juta pengungsi, atau meningkat 5 juta orang dalam kurun waktu satu tahun.
“1 dari 113 orang di dunia adalah tunawisma, baik karena menjadi pengungsi korban perang ataupun ditelantarkan oleh negara,” tulis UNHCR dalam laporan yang diterbitkan pada Senin 20 Juni awal pekan ini.
Laporan UNHCR menunjukan bahwa setengah dari pengungsi di seluruh penjuru dunia ini berasal dari Suriah, Afghanistan dan Somalia. Dan lebih dari 86% para pengungsi kini masih berada di negara-negara berpenghasilan dan pendapatan yang relatif rendah.
UNHCR meminta masyarakat internasional khususnya negara-negara maju untuk lebih aktif membantu dan meringankan derita para pengungsi, tidak hanya berfokus pada perang melawan teror di kawasan Timur Tengah.
Dalam konteks yang sama, Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) menyatakan bahwa sepanjang tahun 2015 kemarin Eropa menerima lebih dari 1 juta pencari suaka asal negara-negara konflik di Asia, khususnya kawasan Timur Tengah.
Menurut IOM, negara-negara kaya di Eropa Utara, seperti Jerman dan Swedia, masih menjadi tujuan para pencari suaka untuk merubah nasib mereka. (Bbcarabic/Ram)
