Rasulullah Peringatkan Soal 4 ini Harus Dipertanggungjawabkan pada Hari Kiamat

Perkara kedua yang akan ditanya pada hari kiamat, terang Ustadz Nur Rohmad, adalah soal jasad kita. Jika seluruh anggota badan kita gunakan untuk berbuat taat kepada Allah, maka kita akan senang dan beruntung.

Sebaliknya, jika kita menggunakannya untuk bermaksiat kepada Allah, maka kita akan merugi dan buntung.

Perkara ketiga yang akan ditanya kepada kita adalah soal ilmu kita. Kita akan ditanya, apakah kita telah mempelajari bagian ilmu agama yang fardlu ain untuk kita pelajari atau tidak.

Seperti dilansir NU Online, jika kita telah mempelajari ilmu agama, apakah sudah kita amalkan atau tidak. Ilmu agama yang hukum mempelajarinya fardlu ain adalah seperti dasar-dasar ilmu akidah, hukum-hukum dasar terkait bersuci, shalat, zakat bagi yang mampu, puasa, kewajiban hati, maksiat-maksiat anggota badan dan lain sebagainya.

Dalam sebuah hadits diriwayatkan:

وَيْلٌ لِمَنْ لَا يَعْلَمُ، وَوَيْلٌ لِمَنْ عَلِمَ ثُمَّ لَا يَعْمَلُ

Sungguh sangat celaka orang yang tidak belajar (ilmu agama yang fardlu ain), dan sungguh sangat celaka orang yang mempelajarinya tapi tidak mengamalkannya.”

Perkara keempat yang akan ditanyakan kepada kita adalah soal harta. Dari mana kita memperoleh harta dan untuk apa kita belanjakan.

Dalam masalah harta, ujar Ustadz Nur Rohmad, manusia terbagi menjadi tiga golongan, dua celaka dan satu yang selamat. Dua golongan yang celaka pada hari kiamat adalah mereka yang mengumpulkan harta dengan cara yang haram atau dari sumber yang haram, dan mereka yang mengumpulkan harta dengan cara yang halal tapi membelanjakannya untuk hal-hal yang diharamkan.

Sedangkan golongan yang selamat adalah mereka yang mengumpulkan harta dengan jalan yang halal dan membelanjakannya untuk perkara-perkara yang halal.