Tips Menjadi Agen Rahasia (3 – Kamuflase)

2.Buatlah cerita latar belakang yang baik dan hubungilah beberapa koneksi lokal.

Ada kemungkinan kamu akan mendapat identitas palsu ketika kamu ditugaskan di lapangan. Mungkin kamu adalah seorang pekerja yang berhubungan dengan buah, bekerja untuk Dole di Asia Tenggara, kemungkinan mencari lokasi untuk operasi yang baru. Garis besar cerita mengenai identitasmu akan disediakan, tetapi kamu perlu mengembangkan detil spesifik tentang identitasmu.

  • Cobalah menjadi seperti seorang aktor. Hidupmu akan bergantung dengan kemampuanmu bersandiwara. Cerita detil tentang dirimu, yang kamu ambil dari kehidupan nyatamu bisa menarik musuhmu untuk menggali lebih dalam tentang latar belakangmu dan siapa kamu sesungguhnya.
  • Untuk kebanyakan pekerjaan, kamu perlu seorang asisten yang bisa membantumu untuk mengenali budaya lokal, dimana orang tersebut mungkin tahu atau tidak tahu statusmu sebagai agen rahasia. Jika kamu punya seorang asisten, alangkah baiknya jika kamu tetap mencoba untuk mencari sebanyak mungkin kontak dan cara untuk mengetahui area lokal.

3.Cari tahu tentang targetmu.

Dekatkan dirimu dengan musuhmu. Kebanyakan, kamu tidak akan memata-matai targetmu dari kejauhan, melihat transaksi dengan teropong secara tidak jelas. Tetapi, kamu akan menemui targetmu muka dengan muka, mengambil hard disknya, dan melarikan diri tanpa diketahui. Untuk alasan ini, sangatlah penting jika kamu bisa meyakinkan targetmu bahwa kamu adalah orang baik.

  • Pelajarilah kebiasaan-kebiasaan targetmu, apa yang mereka sukai dan tidak mereka sukai. Jika kamu tahu bahwa jendral yang berurusan dengan morfin menyukai single-malt Scotch kelas atas, kemungkinan yang kamu perlukan untuk mendapat undangan ke sebuah makan malam adalah sebotol Laphroaig.
  • Jika kamu ditugaskan untuk mengekor targetmu, jagalah jarak dan rencanakan untuk melarikan diri jika hal-hal tidak berjalan dengan baik. Tertangkap ketika mengekor targetmu ketika targetmu berbelanja sayuran bukanlah sesuai yang baik.