Eramuslim – Senin 25 Juli 2016, Asosiasi Cendekiawan Muslim Irak memperingatkan negara-negara Arab terhadap hegemoni Syiah Iran yang terus berkembang dan akan mengancam keamanan serta stabilitas di kawasan Timur Tengah.
Peringatan ini disampaikan Asosiasi Cendekiawan Muslim Irak dalam sebuah surat resmi yang ditujukan kepada negara-negara Arab yang kini sedang menggelar KTT-27 Liga Arab di ibukota Mauritania, Nouakchott, pada 26 hingga 27 Juli 2016.
“Fitnah dan huru-hara sekterian akan terus menyebar serta berkembang di kawasan jika para pemimpin Arab terus berdiam diri dan tidak mengambil sikap menghadapi ekspansi yang dilakukan Syiah Iran,” tulis Asosiasi Cendekiawan Muslim Irak dalam surat resminya.
Asosiasi Cendekiawan Muslim Irak melanjutkan, “Penderitaan saat ini yang dialami rakyat Irak adalah hasil dari hegemonisasi serta ekspansi yang dilakukan Syiah Iran, dan mendapat dukungan dari pemerintahan Baghdad serta koalisi internasional pimpinan AS untuk merubah demografis penduduk.”
Asosiasi Cendekiawan Muslim menjelaskan bahwa saat ini Irak dikuasai oleh pemimpin milisi Syiah yang terus membuat kerusakan di muka bumi dan melanggar hak asasi manusia dengan dalih memerangi terorisme.
Asosiasi Cendekiawan Muslim Irak meminta negara-negara Arab untuk bertindak cepat membantu saudara-saudara mereka yang kini menderita akibat ekspansi pemerintah Syiah Iran. (Aljazeera/Ram)
