Eramuslim – Organisasi anti-kejahatan di Jerman mendokumentasikan 877 kasus serangan terhadap kamp-kamp pengungsian terjadi sepanjang 11 bulan berjalan di tahun 2016, menurun sekitar 20% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Terjadi tren penurunan secara signifikan terhadap kasus penyerangan kamp-kamp pengungsi dari Timur Tengah dan Afrika sepanjang tahun berjalan. Data yang dirilis organisasi belum final dan mungkin akan terjadi perubahan hingga awal tahun 2017 mendatang, tulis organisasi dalam laporan yang diterbitkan pada hari Sabtu (3/12) kemarin.
Organisasi anti-kejahatan mendokumentasikan 817 serangan dilakukan oleh kelompok ekstremis sayap kanan Jerman, termasuk diantaranya 64 pembakaran ataupun pemboman serta 151 serangan fisik.
Sedangkan pihak berwenang Jerman di tahun 2015 kemarin mendokumentasikan 177 serangan kejahatan disertai kekerasan di kamp-kamp pengungsi, termasuk 94 pembakaran dan 8 aksi pengeboman. Sementara di tahun sebelumnya 2014 telah terjadi 199 serangan, termasuk 28 diantaranya tindak kekerasan. (Dostor/Ram)
