Seorang sumber militer Libya mengungkapkan adanya bantuan sejumlah kendaraan lapis baja model “Hurricane” ke kota ke kota Tobruk, sebagai dukungan Uni Emirat Arab dalam kudeta yang dilancarkan oleh Mayjen Khalifa Haftar untuk menghabisi milisi Islam Libya.
Sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya tersebut mengatakan kepada Voice of Libya, “sebanyak 16 kendaraan lapis baja model Hurricane tiba di kota Tobruk pada hari Sabtu (20/12) kemarin.”
Sumber tersebut menambahkan “kami telah membeli mobil tersebut dari UEA untuk digunakan dalam mempertahankan daerah Hilal Nafti ataupun merebut daerah kaya minyak Libya.”
Dalam beberapa pekan terakhir, pasukan “Fajar Libya” yang didukung oleh Pemerintah Tripoli terus melancarkan serangan di daerah kaya minyak Hilal Nafti, untuk merebutnya kembali dari cengkraman pasukan pemberontak Khalifa Haftar.
Hilal Nafti merupakan wilayah kaya minyak yang terletak diantara kota Benghazi dan Sirte (500 km sebelah timur dari ibukota). daerah ini merupakan ladang minyak terbesar di Libya selain pelabuhan Sidra dan Ras Lanuf, serta Brega.
Tercatat sejak Agustus lalu pasukan Fajr Libya yang terdiri dari sebuah brigade pasukan Islam dan pasukan legitimasi dari Kongres Nasional Umum di kota Tripoli, terlibat baku tembak dengan pasukan Khalifa Haftar yang dilegitimasi oleh DPR kota Tobruk.
Mahkamah Agung sendiri menganggap DPR kota Tobruk tidak sah karena telah melanggar konstitusi. (Rassd/Ram)
