Malaysia Hentikan Impor Daging Unggas dari Belanda

Negeri Jiran Malaysia menghentikan semua impor daging dari Belanda karena meragukan kehalalan daging-daging tersebut.

Surat kabar de Vokskrant edisi Jumat (27/5) menyebutkan, selama ini Malaysia hanya mengimpor produk daging dari hewan unggas dari Belanda, dan di Belanda hewan unggas seperti burung "dibunuh" dengan cara menyetrumnya dengan aliran listrik, baru dipotong dan diambil dagingnya.

Menurut surat kabar itu, meski cara pemotongannya tidak islami, daging unggas itu mendapatkan label halal dalam pengemasannya. Petugas inspeksi daging impor di Malaysia yang mengetahui hal ini dalam laporannya yang tidak dipublikasikan ke publi menyatakan bahwa unggas-unggas yang dagingnya diimpor oleh Malaysia dari Belanda, tidak memenuhi syarat hukum Islam dan tidak bisa disebut "halal".

Departemen di Belanda yang mengurus soal komoditas produk daging unggas, telur dan produk peternakan, berharap bisa menyelesaikan masalah ini segera dengan Malaysia. Meski nilai impor daging unggas Malaysia dari Belanda tidak begitu besar, namun Negeri Kincir Angin itu khawatir langkah Malaysia akan diikuti oleh negara-negara Muslim lannya. (ln/EN)