Malaysia Akan Bawa ‘Ekspor’ Kabut Asap Indonesia ke Forum ASEAN

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad mengatakan pada Rabu (18/9), bahwa Kabinetnya sedang mempertimbangkan undang-undang untuk menindak perusahaan-perusahaan Malaysia di luar negeri yang menyebabkan polusi lokal. Yeo menjamin bahwa pemerintah siap untuk melakukan hujan buatan kapan pun jika memungkinkan karena khawatir kesehatan masyarakat.

Saat ini, kesepakatan ASEAN terkait polusi asap lintas negara tidak mengizinkan negara-negara lain untuk mengambil tindakan terhadap negara penandatangan atau memberikan bantuan kecuali diminta oleh pihak yang terkena dampak.

“Kami membutuhkan kerja sama di tingkat regional dan kami percaya semua negara di ASEAN ingin menyelesaikan masalah ini. Malaysia sangat berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi jangka panjang,” kata Yeo.

Di samping itu, lebih dari 2.000 sekolah harus diliburkan karena kabut asap, yang mempengaruhi dua juta siswa di Malaysia. Sementara perawatan di rumah sakit umum untuk masalah terkait mata telah meningkat sebesar 30 persen pada periode saat ini.(mr/rol)