Geger Warga di Mamuju Hadang Mobil Penggali Makam Pasien Corona

Akhirnya, warga mengizinkan petugas melakukan penggalian kubur di pemakaman umum setempat. Namun mereka meminta tidak ada lagi pasien COVID yang dimakamkan di kampung mereka.

Abdul mendesak pemerintah Mamuju menyiapkan lahan khusus di wilayah lain sebagai tempat pemakaman pasien COVID-19.

“Saya ambil keputusan karena rasa kemanusiaanlah, rasa kemanusiaan dari saudara-saudara kami bahwa inilah jalan agar tidak terjadi pergesekan, harapan saya tim gugus segera menyiapkan lahan khusus, secepatnya, kalau bisa besok siapkanlah itu lahan ” ungkapnya.

Pasien yang meninggal dunia berinisial RA (47). Pasien kasus 125 itu meninggal pada Jumat (10/7) petang.

Tiga anak pasien juga diketahui terkonfirmasi COVID-19 dan kini telah menjalani perawatan di RS Regional Sulbar di Mamuju.

Penolakan pemakaman jenazah pasien Corona sebelumnya juga terjadi di sejumlah daerah di antara di Semarang, Banyumas, Purworejo hingga Kapuas.

Bahkan, sejumlah provokator penolakan pemakaman jenazah pasien COVID-19 itu telah diproses hukum dan ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.(dtk)