Harga Vaksin China Sinovac di Brasil Cuma Rp28.000, Kenapa Indonesia Rp300.000?

Eramuslim.com – Vaksin Covid-19 buatan Sinovac China masih dalam proses pengembangan. Hingga saat ini, soal harga masih belum dipastikan.

Tapi kabar terbaru dari Brasil menyebutkan harga jual vaksin itu hanya US$1,96 atau sekitar Rp28.000an (kurs Rp14.500). Artinya, dengan kebutuhan dua kali vaksin, maka biaya vaksin di sana hanya sekitar Rp56.000 saja.

Tentunya ini merupakan harga yang sangat murah. Dugaan harga itu muncul setelah João Doria, Gubernur negara bagian Sao Paulo, mengumumkan telah menandatangani kontrak US$90 juta untuk menerima 46 juta dosis vaksin potensial dari Sinovac.

Harga itu, jauh dj bawah harga vaksin yang diperkiraka dijual di Indonesia. Berdasarkan data Bisnis.com per 15 September 2020, Menko Airlangga Hartarto mengatakan Menurut Airlangga, vaksin Sinovac akan dibanderol dengan harga US$10-20.

Jika dikonversikan ke rupiah dengan kurs dolar AS setara Rp15.000, maka untuk harga vaksin termurah di kisaran Rp45.000 dan yang termahal dari Sinovac senilai Rp300.000.

Airlangga menambahkan harga tersebut pun tergantung pada berapa kali dilakukan proses vaksinasi. Pasalnya, ada vaksin yang harus disuntikkan lebih dari satu kali.

Airlangga menyampaikan akses vaksin yang sudah diperoleh mencapai 250 juta hingga 300 juta dosis. Pemerintah menargetkan 30 juta dosis vaksin akan tersedia pada kuartal IV/2020.

“Sehingga nanti di kuartal pertama [2020] kita sudah bisa melakukan vaksinasi subject kepada keberhasilan pengetesan dalam clinical trial,” katanya dalam video conference, Selasa (15/9/2020).

Sumber Sinovac membantah terkait harga murah di Brasil itu, meski tidak mengonfirmasi harga akurat mengingat kerahasiaan kontrak.

“Harga vaksinnya tidak akan serendah itu, karena biaya pengiriman untuk setiap dosis sekitar dua dolar. Pernyataan gubernur Sao Paulo pada hari Rabu disalahpahami, ”kata sumber itu dilansir dari Global Times.